MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MELALUI PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

Lia Budi Tristanti

Abstract


Membentuk manusia kreatif merupakan tujuan dari pendidikan karena berpikir kreatif diperlukan untuk menghadapi tantangan perkembangan IPTEK ‘S6113 bidang-bidang lainnya. Ini berarti kreativitas siswa sebagai generasi penerus bangsa merupakan salah satu hal yang penting dan harus diperhatikan. Kreativitas siswa dapat dikembangkan melalui pembelajaran matematika. Oleh karena itu perlu dipikirkan suatu cara atau strategi pembelajaran yang dapat mengembangkan dan meningkatkan kreativitas siswa, salah satunya melalui pemecahan masalah matematika. Dengan demikian artikel ini mengkaji mengenai pemecahan masalah, kemampuan berpikir kreatif dan hubungan pemecahan masalah dengan kemampuan berfikir kreatif sehingga dapat diketahui bagaimana pemecahan masalah dapat meningkatkan kemampuan berpikir siswa. Masalah matematika diartikan sebagai suatu soal matematika yang tidak bisa langsung diselesaikan, melainkan diperlukan suatu usaha atau proses dalam menemukan cara untuk memecahkan soal tersebut sehingga pada akhirnya bisa ditemukan solusi atau jawabannya. Pemecahan masalah matematika adalah suatu proses yang dilakukan oleh siswa dalam menemukan jawaban terhadap soal matematika yang sedang dihadapi berdasarkan pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya. Langkah-langkah dalam memecahkan masalah antara lain: (1) memahami masalah, (2) merencanakan strategi pemecahan masalah, (3) melaksanakan rencana srategi pemecahan masalah, dan (4) memeriksa kembali hasil penyelesaiannya. Sedangkan kemampuan berpikir kreatif identik dengan kemampuan untuk menghasilkan sesuatu yang baru. Menyusun ren'cana penyelesaian pada langkah kedua pemecahan masalah matematika merupakan langkah yang paling sulit. Penyusunan rencana penyelesaian berkaitan dengan kemampuan siswa dalam mensintesis ide-ide, membangun ide, dan membuat keputusan terhadap rencana yang telah dipikirkannya. Jika siswa mampu menyusun rencana penyelesaian secara benar, ini berarti siswa tersebut telah menghasilkan sesuatu yang baru. Hal tersebut dikarenakan bahwa masalah yang dihadapi oleh siswa merupakan soal yang baru yang sebelumnya belum pemah diselesaikan oleh siswa tersebut dan untuk memecahkannya tidak bisa segera ditemukan. Uraian tersebut menunjukkan bahwa melalui pemecahan masalah, siswa dapat menghasilkan sesuatu yang baru. Ini berarti pemecahan masalah matematika dapat mendorong dan meningkatkan kemampuan berpikir siswa

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


OUR JOURNAL HAS BEEN INDEXED BY :

 

Flag Counter

Website Resmi STKIP PGRI Jombang || http://stkipjb.ac.id/